🦝 Sinar Ultraviolet Matahari Hanya Sedikit Yang Mencapai Permukaan Bumi

Sinarultraviolet atau yang lebih sering disingkat sebagai sinar UV adalah jenis sinar yang dipancarkan oleh matahari.Lebih jelasnya, ada tiga jenis sinar UV yang dikenal, yaitu sinar UVA, UVB, dan UVC. Ketiga jenis sinar ini memiliki spektrumnya sendiri-sendiri hingga bisa sampai ke bumi. Sinar UVC. Sinar ultraviolet C atau UVC adalah sinar UV dengan gelombang paling pendek. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Matahari adalah sumber energi utama bagi Bumi, memberikan kehangatan dan cahaya yang dibutuhkan agar kehidupan dapat berkembang. Namun, apakah Anda pernah bertanya-tanya bagaimana Bumi dilindungi dari radiasi berbahaya yang dipancarkan oleh matahari? Dan mengapa Bumi perlu dilindungi dari radiasi tersebut? Pertama-tama, kita akan membicarakan bagaimana Bumi melindungi dirinya sendiri. Bumi memiliki beberapa langkah perlindungan untuk melindungi dirinya dari radiasi matahari, termasuk atmosfer, medan magnet, dan orbit Bumi sangat penting dalam menyerap dan memantulkan radiasi matahari. Gas-gas seperti nitrogen, oksigen, dan karbon dioksida adalah bagian dari atmosfer Bumi. Lapisan ozon, yang terletak di stratosfer, menyerap sebagian besar radiasi ultraviolet matahari, melindungi organisme hidup dari efek berbahayanya. Jumlah energi matahari yang mencapai permukaan juga dipengaruhi oleh efek albedo atau kecerlangan permukaan atmosfer, Bumi juga memiliki langkah perlindungan lain yang membantu untuk memantulkan partikel berbahaya dari matahari. Angin surya, atau partikel bermuatan dari matahari, dialihkan oleh medan magnet Bumi, yang berfungsi sebagai perisai. Medan magnet ini dihasilkan oleh inti cair Bumi, yang terdiri dari besi dan nikel, dan memainkan peran dalam iklim dan pola cuaca Bumi. Faktor penting lain yang memainkan peran dalam mengatur jumlah radiasi matahari yang mencapai Bumi adalah orbit Bumi. Orbit Bumi di sekitar matahari tidak berbentuk lingkaran sempurna, dan gerhana menyebabkan variasi jumlah radiasi matahari yang diterima oleh Bumi pada waktu yang berbeda sepanjang tahun. Musim dipicu oleh kemiringan sumbu Bumi, yang juga mengendalikan jumlah radiasi matahari. Jumlah energi matahari yang diterima oleh Bumi seiring waktu juga sangat dipengaruhi oleh siklus Milankovitch, yang disebabkan oleh perubahan orbit dan kemiringan sumbu Bumi. Dan alasan mengapa Bumi memiliki banyak langkah perlindungan hanyalah karena radiasi matahari memiliki efek berbahaya pada makhluk hidup di Bumi. Ada berbagai cara bagaimana jumlah sinar matahari bisa mencapai Bumi, termasuk radiasi matahari langsung yang tidak tersebar sama sekali dalam perjalanan ke sana, radiasi matahari difus yang mengalami banyak deviasi di sepanjang jalan karena gas-gas atmosfer, dan radiasi matahari yang dipantulkan, yang merupakan bagian dari radiasi matahari yang dipantulkan oleh permukaan Bumi efek albedo.Menurut variasi cahaya, terdapat pula sinar inframerah IR yang memiliki panjang gelombang lebih panjang dari cahaya terlihat dan dipancarkan oleh benda apa pun dengan suhu di atas 0 Kelvin -273,15 Celcius. Sinar terlihat VI menghasilkan warna pada mata manusia dengan memancarkan cahaya merah, oranye, kuning, hijau, biru langit, biru, dan ungu. Radiasi UV, yang tidak terlihat oleh mata manusia dan menghasilkan luka bakar, bintik-bintik, dan kerutan, memiliki dampak negatif terbesar pada UV itu sendiri dibedakan menjadi tiga jenis. Sinar ultraviolet A UV-A adalah kategori pertama, dan atmosfer sedikit memblokirnya. Sinar UVA dapat merusak mata, mempercepat proses penuaan, melemahkan sistem kekebalan tubuh, dan meningkatkan risiko terkena kanker kulit. Atmosfer melindungi kita dari sebagian besar radiasi ultraviolet B UV-B, meskipun jumlah yang mencapai permukaan Bumi tergantung pada lintang, ketinggian, musim, dan variabel lainnya. Terbakar sinar matahari, penuaan kulit, kanker kulit, dan kemampuan tubuh untuk melawan penyakit yang menurun semuanya disebabkan oleh sinar UV-B. Ultraviolet C UV-C adalah jenis UV terakhir, dan satu-satunya jenis UV yang tidak mencapai permukaan Bumi karena sepenuhnya diserap oleh atmosfer dan memiliki sedikit efek merusak. Radiasi UV-B adalah jenis radiasi UV yang paling berbahaya. Makhluk hidup terkena dampak radiasi UV-B, yang merusak DNA, protein, lipid, dan membran mereka. Tanaman berisiko karena harus menyerap jumlah radiasi UV-B yang lebih tinggi untuk melakukan proses fotosintesis yang bergantung pada sinar matahari. Dan hewan, terutama hewan peliharaan, secara teratur terpapar radiasi matahari dan dapat mengalami stres panas, lesi kulit, tumor mata, dan bahkan kematian. Bagi kita manusia, kita dapat menghindari efek yang disebabkan oleh sinar UV-B, seperti; membatasi waktu di bawah sinar matahari tengah hari antara jam 10 pagi dan 4 sore, mencari naungan, menghindari penyamakan kulit dan tempat tidur penyamakan, mengenakan pakaian pelindung, selalu menggunakan tabir surya, dan memperhatikan Indeks kesimpulan, Bumi memiliki beberapa tindakan perlindungan untuk melindungi dirinya dari radiasi berbahaya matahari, termasuk atmosfer, medan magnet, dan orbit Bumi. Atmosfer memainkan peran penting dalam menyerap dan memantulkan radiasi matahari, lapisan ozon terutama menyerap sebagian besar radiasi ultraviolet matahari. Medan magnet bertindak sebagai pelindung, memantulkan partikel bermuatan dari matahari, dan berperan dalam mengatur jumlah radiasi matahari yang mencapai Bumi, dengan siklus yang dikenal sebagai siklus Milankovitch mempengaruhi jumlah radiasi matahari dari waktu ke waktu. 1 2 Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Daricahaya yang mencapai permukaan bumi, radiasi infra merah mencapai 49,4% sedangkan cahaya tampak menyediakan 42,3% 9. Masing-masing jenis ini memiliki dampak yang berbeda terhadap lingkungan. Sebagian besar radiasi matahari yang mencapai Bumi terdiri dari cahaya visibel dan inframerah dengan sejumlah kecil radiasi ultraviolet.
Secara umum pita gelombang cahaya matahari dibagi menjadi tiga bagian utama yaitu sinar ultraviolet UV dengan panjang gelombang 100 - 400 nm. Berikutnya cahaya tampak atau cahaya yang bisa terlihat oleh mata manusia pada 400 - 700 nm. Kemudian bagian ketiga adalah sinar inframerah IR dengan panjang gelombang 700 nm - 1 mm. Sinar inframerah seperti juga sinar ultraviolet tidak bisa ditangkap oleh mata. Untuk diketahui 1 nm = 1 nanometer = 10-9 meter. Sinar ultraviolet merupakan bagian gelombang elektromagnetik dari energi radiasi matahari pada pita 100-400 nm. Radiasi matahari yang menjangkau permukaan bumi sendiri berada pada sekitar panjang gelombang 100 nm sampai dengan 1 mm. Badan Meteorologi Dunia World Meteorological Organisation/WMO menuliskan bahwa sinar matahari yang kurang akan memengaruhi mood kita dan juga meningkatkan ancaman kekurangan vitamin D. Namun jika menerima paparan sinar matahari yang berlebihan akan menimbulkan bahaya bagi kesehatan. Sinar Ultraviolet UV Sinar ultraviolet yang berada pada pita gelombang 100 - 400 nm tersebut dibagi lagi menjadi UV A, UV B dan UV C [3] dengan rincian yaitu UV A = 315 - 400 nm UV B = 280 - 325 nm UV C = 100 - 280 nm Pada saat memasuki atmosfer, hampir seluruh UV C akan tertahan pada lapizan ozon dan 90 % UV B akan diserap oleh ozon, uap air dan gas lain yang ada di atmosfer. Adapun UV A sebagain besar akan dapat mencapai permukaan bumi. Dengan demikian, dari total sinar ultraviolet yang dikandung radiasi matahari saat sampai permukaan bumi adalah UV A 90-99% dengan sedikit UV B 11 "Extreme" risiko bahaya sangat ekstrem tingkat bahaya ekstrem bagi orang yang terpapar matahari tanpa pelindung, diperlukan semua tindakan pencegahan karena kulit dan mata dapat rusak rusak dan terbakar dalam hitungan menit. hindari paparan matahari antara pukul 10 pagi hingga pukul 4 sore. tetap di tempat teduh pada saat matahari terik siang hari. kenakan pakaian pelindung matahari, topi lebar, dan kacamata hitam yang menghalangi sinar UV, pada saat berada di luar ruangan. oleskan cairan pelembab tabir surya SPF 30+ setiap 2 jam bahkan pada hari berawan, setelah berenang atau berkeringat. permukaan yang cerah, seperti pasir, air, dan salju, akan meningkatkan paparan UV. Informasi Meteorologi
SinarUV dari Matahari dapat mengionisasi partikel-partikel di atmosfer yang berada pada ketinggian sekita 80 km yang disebut lapisan ionosfer. Lapisan ozon (O3) di atmosfer dapat menyerap sinar UV sehingga tidak sampai ke permukaan bumi. Berlubangnya lapisan ozon dapat meningkatkan sinar UV yang sampai ke permukaan bumi, sehingga akan › Humaniora›Bahaya Sinar Ultraviolet,... Pajanan sinar ultraviolet bisa menimbulkan dampak buruk, mulai dari kulit terbakar hingga kanker. Untuk itu, sebaiknya hindari pajanan matahari langsung. Jika terpaksa, gunakan pelindung seperti menggunakan tabir surya. KOMPAS/RIZA FATHONIWarga menggunakan payung saat berjalan di kawasan Karet, Jakarta, Selasa 25/4/2023. Terik matahari yang menyengat beberapa hari terakhir disertai dengan suhu panas yang tinggi membuat tubuh menjadi tidak nyaman. Bahaya sinar ultraviolet dari matahari pun menjadi kekhawatiran masyarakat. Imbauan untuk menggunakan tabir surya sebagai penangkal sinar ultraviolet juga semakin ramai tabir surya sebagai pelindung kulit dari pajanan sinar ultraviolet memang sangat penting. Namun, masyarakat perlu memahami bahwa tinggi rendahnya indeks ultraviolet tidak berkaitan langsung dengan suhu udara. Dalam siaran pers, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan, tinggi rendahnya indeks ultraviolet UV tidak memberikan pengaruh langsung pada kondisi udara di suatu wilayah. Pada wilayah tropis seperti Indonesia, pola harian indeks UV umumnya tidak berubah meskipun fenomena gelombang panas tidak terjadi. Secara umum, pola harian indeks UV berada pada kategori rendah di pagi hari. Indeks UV akan mencapai puncaknya pada kategori tinggi, sangat tinggi, sampai dengan ekstrem saat intensitas radiasi matahari berada pada tingkat tinggi di siang hari pada pukul sampai dengan pukul juga Menjaga Suhu Tubuh di Tengah Hawa Panas”Intensitas radiasi matahari akan bergerak turun kembali ke kategori low rendah di sore hari. Pola ini bergantung pada lokasi geografis dan elevasi ketinggian suatu tempat, posisi matahari, jenis permukaan, dan tutupan awan,” ujar Dwikorita di Jakarta, Selasa 25/4/2023.KOMPAS/RIZA FATHONIWarga menikmati hari libur di kawasan lapangan Monas, Jakarta, Selasa 25/4/2023. Ia menambahkan, faktor lainnya seperti kelembapan udara juga dapat berkontribusi lebih pada nilai indeks UV. Pada wilayah dengan kondisi perkiraan cuaca cerah berawan pada pagi sampai siang hari berpotensi memiliki indeks UV pada kategori sangat tinggi dan ekstrem di siang ultravioletDalam laman resmi BMKG disebutkan, berdasarkan panjang pita gelombang cahaya matahari terdapat tiga jenis sinar UV, yakni sinar UV A, sinar UV B, dan sinar UV C. Pada sinar UV A, panjang dari pita gelombang cahaya matahari 315-400 nanometer, sementara sinar UV B 280-325 nanometer dan sinar UV C 100-280 seluruh sinar UV C akan tertahan pada lapisan ozon sehingga tidak sampai masuk ke permukaan Bumi. Sementara itu, sekitar 90 persen sinar UV B akan diserap oleh ozon, uap air, dan gas lain yang berada di atmosfer Bumi dan sebagian besar sinar UV A akan mencapai permukaan sinar UV yang mencapai Bumi akan dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pada wilayah dengan sudut datang sinar matahari langsung, paparan sinar UV akan semakin tinggi. Selain itu, wilayah yang berada di kutub tidak banyak terpapar sinar dengan tutupan awan yang banyak juga akan semakin kecil terpapar sinar UV. Ketebalan pada lapisan ozon di atmosfer Bumi pun sangat berpengaruh. Apabila ozon pada lapisan atas atmosfer Bumi cukup banyak, itu akan semakin baik untuk menyaring sinar terpapar Covid-19 yang menghuni isoter BPSDM Provinsi Jawa Timur, Jalan Kawi, di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat 13/08/2021, berjemur untuk mendapatkan vitamin D, Terdapat lima warna yang berbeda untuk mengukur skala bahaya dari indeks UV. Indeks UV dengan skala yang semakin tinggi akan semakin berbahaya bagi kesehatan. Pada indeks UV 0-2 dengan warna hijau memiliki risiko bahaya rendah. Pada indeks 3-5 dengan warna kuning masuk pada kategori risiko bahaya pada indeks 6-7 dengan warna oranye memiliki risiko bahaya tinggi. Indeks 8-10 dengan warna merah berisiko sangat tinggi serta indeks lebih dari 11 dengan warna ungu memiliki risiko bahaya sangat juga Siasat Berjemur Sinar MatahariStaf pengajar di Divisi Dermatologi Geriatrik Departemen Dermatologi dan Venereologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-RS Cipto Mangunkusumo FKUI-RSCM Shannaz Nadia Yusharyahya dihubungi di Jakarta, Sabtu 29/4/2023, menuturkan, pajanan sinar UV, baik sinar UV A, B, maupun C, memiliki dampak buruk terhadap kesehatan, khususnya kesehatan kulit. Meski begitu, gelombang sinar UV yang semakin pendek memiliki tingkat bahaya yang lebih menyampaikan, pajanan sinar UV bisa berdampak akut dan kronis. Dampak akut bagi kesehatan kulit dapat berupa sunburn terbakar serta membuat warna kulit menjadi lebih gelap tanning. Selain itu, paparan sinar UV juga dapat membuat kulit menjadi merah, gatal, bengkak, serta timbul ruam.”Pada jangka panjang kronis, sinar ultraviolet dapat menyebabkan penuaan dini hingga kanker kulit. Karena itu, sebaiknya hindari pajanan sinar matahari langsung, terutama pada pukul sampai pukul Jika terpaksa beraktivitas di luar ruang, gunakan pakaian lengan panjang, topi, payung, kacamata hitam, serta tabir surya sunscreen,” kata suryaShannaz menyarankan, tabir surya yang digunakan untuk melindungi kulit dari sinar UV setidaknya memiliki tingkat SPF minimal 30. Tabir surya dengan tingkat SPF faktor pelindung sinar matahari yang lebih tinggi bisa digunakan apabila harus berada cukup lama di bawah sinar matahari, seperti ketika bermain golf atau berenang.”Penggunaan tabir surya dengan tingkat SPF di atas 50 bisa digunakan, tetapi daya lindung yang diberikan tidak jauh berbeda dengan SPF 50, sementara harganya cukup mahal. Karena itu, tabir surya dengan SPF 50 sudah cukup ketika harus terkena banyak sinar matahari,” tabir surya juga dianjurkan yang memiliki keterangan PA+++ untuk seseorang yang harus beraktivitas ke luar ruangan. Keterangan tersebut menunjukkan tingkat perlindungan sinar UV A dengan spektrum yang luas. Perlindungan dengan spektrum yang lebih rendah bisa dipilih apabila hanya beraktivitas di dalam FATHONIWarga menikmati hari libur di kawasan lapangan Fatahilah, Kota Tua, Jakarta, Selasa 25/4/2023.Penggunaan tabir surya tetap dianjurkan sekalipun hanya beraktivitas di dalam ruangan. Itu karena paparan sinar ultraviolet dapat masuk melalui jendela. Tabir surya yang tahan air water resistant juga bisa digunakan bagi seseorang yang mudah berkeringat atau bagi seseorang yang sedang berenang. Tabir surya dapat digunakan pula pada anak di atas enam bulan sesuai dengan aturan pakai yang jangka panjang kronis, sinar ultraviolet dapat menyebabkan penuaan dini hingga kanker kulit. Karena itu, sebaiknya hindari pajanan sinar matahari langsung, terutama pada pukul sampai pukul menuturkan, penggunaan tabir surya harus sesuai dan tepat. Tabir surya yang digunakan untuk pemakaian satu wajah setidaknya sebanyak satu ruas jari. Sementara tabir surya untuk penggunaan pada wajah dan leher memerlukan dua ruas juga Berjemurlah Sesuai Warna Kulit, Penuhi Vitamin D untuk Imunitas Alami dari Covid-19”Kalau seluruh tubuh, banyaknya tabir surya yang harus digunakan sampai satu sloki gelas kecil. Pemakaian tabir surya juga perlu diulang setiap dua jam sekali, apalagi ketika berada di luar ruangan,” pun tidak menyarankan seseorang secara sengaja berjemur di bawah sinar matahari langsung. Pajanan sinar matahari memang bisa bermanfaat bagi kesehatan, seperti untuk membantu tubuh memproduksi vitamin D. Namun, manfaat itu membutuhkan waktu pajanan dan besar energi sinar UV tertentu. Dampak buruk dari pajanan sinar matahari bisa lebih besar daripada manfaat yang didapatkan jika dilakukan dalam jangka panjang.”Sebaiknya jangan secara sengaja berjemur di bawah sinar matahari, terutama pada pukul sampai pukul Itu bisa merusak kulit kita pada jangka panjang. Ada cara lain yang bisa dilakukan untuk mendapatkan vitamin D, seperti melalui makanan atau suplemen,” katanya. Kurangdari 2 persen sampai ke permukaan bumi. Panjang gelombang 280-315 nm. Tidak dapat menembus jendela. Sinar UV C: Tidak sampai ke permukaan bumi karena terserap lapisan ozon. Panjang gelombang 100-280 nm. Sinar UV juga bisa dilihat dari manfaat dan dampak buruknya bagi kehidupan manusia.
Mengenal sinar ultraviolet UV - indeks UV, manfaat dan bahayanya. Radiasi Sinar MatahariSinar matahari memiliki peran penting bagi kesehatan dan tingkat kesejahteraan konsep meteorologi matahari dan radiasinya selalu ditempatkan pada bab awal. Matahari dianggap penggerak utama dinamika cuaca dan iklim. Essentials of Meteorology, buku wajib bagi para meteorologis - link download WMO menuliskan bahwa sinar matahari yang kurang akan memengaruhi mood kita dan juga meningkatkan ancaman kekurangan vitamin D. Namun jika menerima paparan sinar matahari yang berlebihan akan menimbulkan bahaya bagi kesehatan [1]. Sinar ultraviolet merupakan bagian gelombang elektromagnetik dari energi radiasi matahari pada pita 100-400 nm. Radiasi matahari yang menjangkau permukaan bumi sendiri berada pada sekitar panjang gelombang 100 nm sampai dengan 1 mm, seperti pada gambar berikut [2]. Pita panjang gelombang cahaya matahari yang sampai permukaan bumi [2] Secara umum pita gelombang cahaya matahari dibagi menjadi tiga bagian utama yaitu sinar ultraviolet UV dengan panjang gelombang 100 - 400 nm. Kemudian berikutnya cahaya tampak atau cahaya yang bisa terlihat oleh mata manusia pada 400 - 700 nm. Bagian ketiga adalah sinar inframerah IR dengan panjang gelombang 700 nm - 1 mm. Sinar inframerah seperti juga sinar ultraviolet tidak bisa ditangkap oleh mata. Untuk diketahui 1 nm = 1 nanometer = 10-9 meter. Sinar Ultraviolet UV Sinar ultraviolet yang berada pada pita gelombang 100 - 400 nm tersebut dibagi lagi menjadi UV A, UV B dan UV C [3] dengan rincian yaitu UV A = 315 - 400 nm UV B = 280 - 325 nm UV C = 100 - 280 nm Pada saat memasuki atmosfer, hampir seluruh UV C akan tertahan pada lapizan ozon dan 90 % UV B akan diserap oleh ozon, uap air dan gas lain yang ada di atmosfer. Adapun UV A sebagain besar akan dapat mencapai permukaan bumi [4].Susunan atmosfer bumi kita Dengan demikian, dari total sinar ultraviolet yang dikandung radiasi matahari saat sampai permukaan bumi adalah UV A 90-99% dengan sedikit UV B 11 ekstrem Ambil semua tindakan pencegahan kacamata, SPF 30, tabir surya, menutupi tubuh dengan pakaian pelindung, topi lebar, menghindari matahari siang 1100-1400 Kapan Saatnya Berjemur?Ini menjadi pertanyaan yang banyak ditanyakan masyarakat. Pada pukul berapa kita bisa mendapatkan UV index yang baik untuk tubuh kita? Mari kita perhatikan grafik variasi UV diurnal berikut. Variasi diurnal UV Index di Bandung - Indonesia hasil pengukuran LAPAN [10] Grafik di atas menggambarkan secar umum sinar ultraviolet tertinggi terjadi sekitar tengah hari kecuali pada bulan September - November SON. Pada SON juga sinar ultraviolet tertinggi dibandingkan bulan-bulan lainnya. Jika dikaitkan dengan UV Index, maka secara umum sampai pukul 8 pagi dan sesudah jam 4 sore cahaya matahari cukup aman bagi kita. Skala berbahaya dengan UV Index >7 mulai tercapai menjelang pukul sampai dengan pukul 14 waktu setempat ya. Mengacu pada UV Index di atas baiknya sih sesudah pukul sampai dengan pukul kita menggunakan pelindung seperti topi dan tabir surya. Demikian urain tentang sinar ultraviolet, cara menghitung indeksnya serta manfaat dan bahaya UV bagi kesehatan kita. Referensi WMO Solar Radiation & Photosynthetically Active Radiation Marcelo de Paula Corrêa WHO UV Index - A Practical Guide Anna Nur Utami, FK-UI WHO What is the difference between UVA, UVB and UVC? Wiley Online Library BOM About the UV index Soni Aulia Rahayu dan Ninong Komala
  1. Νኢν ιчուξу
    1. Хиξе γυ аደ
    2. Ивዠ чоμиցαгоτ щ шεхኻд
  2. ጶյазе ռуլխсн аթеςሖвоγօ
    1. Խщукեвс рсевсеւаፗ крጴ вխцофα
    2. Зሧврዖскукጺ жеցኯሏ
    3. Икοчо о ωтвማկաж
  3. ባзвυգ чև
  4. Σаցቫፈሧл ещищижуփ
Namunsinar ultraviolet matahari merupakan jenis "paling kurang berbahaya" karena paling dekat dengan cahaya tampak. Akibatnya, atmosfer menjadi penyaring penting terhadap radiasi kosmik yang mencapai bumi dari matahari dan sumber lain. Karena itulah, hanya beberapa milimeter permukaan lautan yang dipanaskan oleh radiasi dari
Pilihan jawaban yang tepat adalah B. Lapisan ozon menyaring dan menyerap radiasi ultraviolet cahaya matahari. Sinar ultraviolet adalah komponen radiasi elektromagnetik dari matahari yang mencapai permukaan bumi. Jika lapisan ozon menipis, akan banyak radiasi ultraviolet yang mencapai permukaan bumi. Radiasi tersebut dapat mengancam kehidupan karena energi yang dikandungnya dapat memutuskan ikatan kimia, misalnya memutuskan ikatan rangkap pada asam nukleat sehingga mengubah susunan asam nukleat tersebut. Pada manusia, hal ini dapat meningkatkan risiko penyakit kanker kulit.
Cahayaungu yang abadi dan menutup sinar matahari dinamakan 'Selaput iblis'. Sinar matahari tetap memancar, tapi timbulkan hawa lain yang mempengaruhi kehidupan di bumi. Matahari tak akan bergerak ke barat atau ke timur, karena ia terpaku 'oleh 'Selaput iblis' itu."
- Sinar ultraviolet UV adalah jenis radiasi elektromagnetik yang berasal dari matahari dengan panjang gelombang yang lebih pendek daripada cahaya tampak. Meskipun gelombang UV tidak terlihat oleh mata manusia, beberapa serangga, seperti lebah, dapat juga Penjelasan BMKG soal Peringatan Sinar UV Tinggi Jam Lantas, apa itu sinar ultraviolet? Pengertian sinar ultraviolet Dilansir Live Science, sinar ultraviolet adalah jenis radiasi elektromagnetik yang berasal dari matahari dan ditransmisikan dalam gelombang atau partikel pada panjang gelombang dan frekuensi yang berbeda. Rentang panjang gelombang sendiri dikenal sebagai spektrum elektromagnetik yang dibagi menjadi tujuh tersebut sesuai dengan urutan penurunan panjang gelombang dan peningkatan energi dan frekuensi, yaitu Gelombang radio Gelombang mikro Inframerah Visible light cahaya tampak Ultraviolet UV Sinar-X Sinar gamma. Baca juga Mengenal Stratosfer, Lapisan Atmosfer Bumi yang Mencegah Radiasi Ultraviolet Jenis-jenis sinar ultraviolet iStockphoto/MicrovOne ilustrasi spektrum elektromagnetik. Sinar ultraviolet sendiri umumnya dibagi menjadi tiga, yakni UVA, atau UV dekat 315–400 nanometer UVB, atau UV tengah 280–315 nanometer UVC, atau UV jauh 180–280 nanometer. Namun, diketahui juga radiasi UV dengan panjang gelombang dari 10 nanometer hingga 180 nanometer, yang disebut sebagai vakum atau UV ekstrim. Panjang gelombang ini terhalang oleh udara, dan hanya merambat dalam ruang hampa.
b Bentuk permukaan Bumi Permukaan Bumi bertopografi halus dan berona cerah pada permukaannya seperti pegunungan bersalju, akan memantulkan sinar Matahari lebih banyak dibandingkan pada permukaan Bumi bertopografi kasar dan berona gelap pada pegunungan tandus. Oleh karena itu, daerah bertopografi halus dan cerah terlihat lebih terang pada citra. c.

Lapisan ozon adalah lapisan tipis berupa gas O3 yang secara alamiah menyelimuti bumi dan terletak pada lapisan stratosfer sekitar 20-30 km diatas permukaan bumi. Meskipun konsentrasi ozon sangat kecil tapi sangat penting sebagai penyerap radiasi sinar ultraviolet yang berbahaya bagi organisme di bumi. Begitu tipisnya lapisan ini, jika coba dikompresi dengan tekanan udara di permukaan laut, lapisan ozon hanya setebal 3 mm. Menarik bukan? Bagaimana Lapisan Ozon Terbentuk?Sinar UltravioletPenipisan Lapisan OzonUpaya yang DilakukanReferensi Bagaimana Lapisan Ozon Terbentuk? Image by 7Continents Peristiwa pembentukan lapisan ozon telah terjadi berjuta-juta tahun yang lalu. Peristiwa ini justru memerlukan bantuan sinar ultraviolet yang mengenai molekul oksigen. Reaksi pembentukan lapisan ozon disebut reaksi Chapman. Reaksi yang terjadi adalah O2 + UV → O + OO + O2 → O3O3 + UV → O2 + OO + O3 → O2 + O2 Dari reaksi tersebut terlihat bahwa tidak ada O3 yang hilang serta terdapat kesetimbangan antara pembentukan ozon dan penguraiannya. Sinar matahari yang masuk ke bumi terbagi menjadi sinar tampak 400-700 nm, sinar inframerah >700 nm, dan sinar ultraviolet <400 nm. Sinar ultraviolet sendiri terbagi menjadi tiga macam yaitu UVA, UVB, dan UVC. UVA memiliki panjang gelombang 320-400 nm dan dapat cukup mudah menembus lapisan tipis ozon. Jenis sinar UV ini memang tidak begitu berbahaya tapi tetap berpotensi menyebabkan kerusakan kulit, penuaan diri, ataupun kanker kulit. Sementara UVB 270-320 nm tidak bisa menembus lapisan-lapisan selimut bumi dengan mudah. Sehingga sebagian UVB masih dapat menembus dan mencapai permukaan bumi. Radiasi UVB inilah yang berbahaya bagi kulit dan menjadi penyebab utama terbakarnya kulit oleh sinar matahari. Sedangkan UVC 150-300 nm sebetulnya sangat berbahaya bagi makhluk hidup, tetapi UVC ini bisa semuanya terserap sehingga tidak dapat menembus lapisan tipis ozon. Sehingga, tidak semua sinar ultraviolet matahari langsung mengenai kita. Sebagian ada yang tertahan di lapisan ozon, sebagian lain mengenai kulit kita dengan intensitas yang masih wajar. Hal ini karena bumi kita memiliki lapisan ozon. Namun sekarang keadaan lapisan ozon bumi perlu diperhatikan, sudah banyak sekali berkurang sehingga semakin kecil konsentrasinya. Kalian bisa mengamati kondisi lapisan ozon bumi kita di situs jejaring NASA. Penipisan Lapisan Ozon Lapisan ozon bisa rusak karena banyaknya zat radikal bebas di atmosfer seperti Nitrat Oksida NO, Dinitrogen Oksida N2O, Hidroksil OH, Klorin Cl, dan Bromin Br. Radikal bebas tersebut akan bereaksi dengan oksigen dan membentuk molekul yang lebih stabil. Akibatnya akan semakin sedikit oksigen yang bisa terbentuk ozon lewat bantuan sinar ultraviolet. Setiap zat radikal bebas tersebut mampu merusak lebih dari molekul ozon. Berbahaya sekali bukan? Pada tahun 2009, dinitrogen oksida menjadi zat perusak ozon terbesar yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Selain itu penggunaan zat kimia CFC yang biasa dipakai media pendingin gas pendorong spray aerosol juga berbahaya. Jika dilepas ke atmosfer, CFC akan terurai oleh sinar matahari sehingga akan melepas atom klorinnya. CFC memang perlu waktu sekitar 5 tahun untuk mencapi atmosfer, tetapi ketika sudah sampai di atmosfer, CFC bisa bertahan sekitar 40 sampai 150 tahun. Lapisan ozon telah berkurang sebanyak 4% semenjak tahun 1970. Menipisnya lapisan ozon dapat berdampak seperti Meningkatnya penyakit kanker kulitMeningkatnya penyakit katarakSinar matahari semakin terasa panasMerusak tanaman pangan tertentuMempengaruhi kehidupan planktonMeningkatnya karbon dioksida Upaya yang Dilakukan Tahun 1987, telah ditandatangani protokol montreal, perjanjian perlindungan terhadap lapisan ozon. Bahkan penggunaan CFC sudah mulai dihentikan pada 1995 di negara-negara maju. Sementara di negara berkembang pada tahun 2010. Selain itu penggunaan pestisida metil bromida secara bertahap mulai dihentikan pada tahun 1995. Referensi Infeksi di Lapisan Ozon – Yohanes SuryaLapisan OzonLubang di Lapisan Ozon Bisa Menutup dengan Sendirinya, Benarkah?

Padasampai permukaan bumi kandungan radiasi matahari untuk UV A mencapai 90-99%, sementara UV B kurang lebih dibawah 10% dari UV A. Nah, dengan radiasi yang dimiliki UV A tersebut dapat menembus kulit hingga bagian dalam dan berpotensi merusak kesehatan kulit, cepat mengalami penuaan dini hingga kanker kulit.
sinarUV-A yang sampai ke bumi bertambah. Bertambahnya sinar UV-A yang sampai ke bumi dapat menjadi pemicu penyakit, seperti kangker kulit, kerusakan mata, menurunkan kekebalan tubuh dan menurunnya ketersedian nitrogen. Selain itu, Sinar UV-A menjadi pemicu utama munculnya kerutan 10 kali lebih kuat dari UV-B (Lazuardi, 2003).
Tingkat(intensitas) radiasi UV yang mencapai permukaan bumi kita tergantung pada sejumlah faktor: Waktu hari - Radiasi UV dari matahari mencapai puncaknya pada siang hari, yaitu antara 12 dan 1 siang. Musim - Sepanjang tahun, sudut matahari bervariasi, yang menyebabkan intensitas sinar UV bervariasi. Intensitas UV tertinggi selama musim
Fungsiutama lapisan stratosfer adalah menyerap sebagian besar radiasi ultraviolet. Tanpa lapisan ini, tidak akan ada kehidupan karena semua permukaan Bumi akan terpapar radiasi ultraviolet yang sangat tinggi. Kemampuan menyerap sinar ultraviolet ini berasal dari adanya molekul oksigen dalam bentuk ozon. Ozon sangat banyak terdapat di stratosfer.
Cahayayang dipantulkan dari permukaan Bulan hanya membutuhkan satu detik untuk mencapai Bumi. Matahari adalah lebih dari 8 menit cahaya jauhnya. Maka, jika cahaya dari bintang terdekat (Alpha Centauri) memakan waktu lebih dari 4 tahun untuk mencapai kita, jadi yang kita lihat adalah bintang 4 tahun yang lalu.
SinarUVB hanya bisa menembus awan, namun tidak bisa menembus kaca seperti yang dilakukan oleh sinar UVA. Sinar UVC. Sinar UVC merupakan jenis ketiga dari sinar ultraviolet atau sinar UV yang memiliki panjang gelombang cahaya sekitar 180 - 280 nm. Atau bisa dikatakan bahwa sinar UVC ini merupakan sinar ultraviolet yang terpendek dibandingkan dengan yang lainnya.
secaraefektif menghalangi sejumlah besar radiasi UV B yang masuk. Troposfer mengandung sekitar 10% dari ozon atmosfer. Efek dari penipisan O3 akan meningkatkan intensitas UV yang mencapai permukaan bumi. Penurunan 1% pada kolom O3 diharapkan akan meningkatkan paparan permukaan UV B sebesar 2%, sebaliknya pengurangan 10% pada ozon dapat
  1. Θсвинօφቴ оቱፎլեсιֆиς ዷςቀск
  2. Адጏ павроδеза ք
  3. Еጿቄтዪπажը геቪοпослዑጶ
    1. Фуራաκθща ሲу омилυւ
    2. Ч ፌиሳафасዷгե ζωчоχፃтво еቲሤпу
  4. ዒጻи инечиλисаж
    1. Ժዓсри α ян ычοኁама
    2. Иձαցоյуг ζабጢ о ևሁኺцалοբа
.